Tipe desain freelancer, di dunia desain industri cukup beragam. Bagi kalian yang baru mau memulai dan masih bingung, yuk lihat beberapa tipe-tipe Desain freelancer.

Tipe Freelancer Service (Jasa)

Tipe freelancer ini lebih fokus di bidang jasa seperti menerima project website, mobile app, web app. Tipe cenderung sibuk dan aktif berkomunkasi dengan client dan mencari pekerjaan design project biasanya di website tertentu seperti :

Dan masih banyak lagi, Tipe ini lebih cepat dalam menghasilkan penghasilan (Dollar) dalam waktu cukup singkat atau short-term. Singkat disini tergantung projeknya ya. Bagusnya kalian bisa mendapatkan pengalaman bervarasi di berbagai jenis industri. Tipe ini yang saya ambil 😁

Tipe Freelancer Product / Produk Digital

Tipe freelancer ini berfokus pada pembuatan produk semacam icon, ui-kit, font, illustration atau stock photo. Tipe ini cenderung lambat dalam menghasilkan uang, karena banyak waktu yg harus di luangkan dalam membuat desain. Namun bagus untuk long-term, semakin banyak produk yg buat, semakin banyak kesempatan mendapatkan uang. Tipe ini biasanya punya prinsip dan konsistensi. Website untuk menjual produk diantaranya:

Dan masih banyak lagi, marketplace untuk menjual produk-produk digital gak bisa saya sebutin satu persatu, cape ngetiknya 😅

Tipe Freelancer Contest / Saimbara

Tipe ini biasanya bagi pemula rata-rata nya, tapi banyak juga yang sudah berpengalaman ikut dalam kontes. kelebihanya tipe ini setiap project sudah di sediakan semua dokumentasinya seperti breif, assets, font style. jadi tidak perlu meminta ke client atau berfikir extra. tipe ini cocok untuk mengumpulkan portfolio. website yang menyediakan design contest diantaranya:

Khusus untuk tipe service, saya sarankan kamu sudah mempunyai portfolio setidaknya 3 atau 10 portfolio, kerena kebanyakan client mencari orang yang sudah berpengalaman dalam mendesain. Jadi jika kamu belum mempunyai portfolio sama sekali, Saya sarankan pilih tipe contest dulu saja untuk mengumpulkan atau bisa juga membuat desain concept. semakin banyak portfolio yang kamu punya semakin banyak kesempatan untuk mendapatkan projek.

Dari ketiga tipe freelancer untuk mencapai kesuksesan dalam ber-freelance khususnya di design industri tidaklah segampang yang kamu kira. Butuh perjuangan extra dalam mencapat puncak. Baca juga artikel perbedaan antara UI dan UX designer agar tau hal apa saja yang perlu kamu pelajari. 👍🏼

Author

Dei, ber-profesi sebagai tukang gambar, netpreneur, handsome Daddy 😁 dan mantan penulis. Mencoba aktif menjadi penulis lagi. Lihat portfolio saya di theprojekts.com

Write A Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.